Athirah adalah nama dari emma (baca emak) Jusuf Kalla.  Athirah, seorang wanita kuat, yang memberikan pengaruh sangat besar bagi Jusuf Kalla dalam mengarungi kehidupannya.

IMG03299-20140112-1609Athirah merupakan judul novel yang ditulis oleh Alberthiene Endah, yang terinspirasi dari kisah Jusuf Kalla dan Emma.

Adalah Athirah, gadis cantik dari Bone yang hidup berbahagia dengan suami yang sangat dicintainya, Haji Kalla, seorang pemuda pedagang yang sukses. Mereka meninggalkan Bone dan pindah ke Makassar untuk memulai usaha dagang yang lebih besar. Perdagangan yang sukses, anak-anak yang sehat, rumah yang selalu penuh keceriaan. Lengkap sudah kebahagiaan Athirah.

Namun semua berubah, saat Haji Kalla memutuskan untuk menikah lagi. Keputusan yang tak pernah didiskusikan dahulu dengan Athirah. Membuat hati Athirah remuk redam. Semangat hidupnya sempat menghilang. Namun Athirah hanya pasrah, tak pernah berani mempertanyakan apa alasan suaminya menikah lagi. Demikian pula dengan Jusuf, sebagai anak lelaki tertua, yang merasa terpukul dengan pernikahan kedua ayahnya, ingin mempertanyakan apa alasannya, namun tak pernah berani mengucapkannya.

Mulailah babak baru dalam rumah Jusuf. Ayahnya memutuskan untuk tinggal di rumah istri keduanya. Ayahnya berjanji dia akan berada di rumah Jusuf dua kali dalam sehari. Pagi setelah sholat subuh, dia akan sarapan di rumah itu. Waktu kedua adalah sore menjelang magrib. Kedua waktu itulah waktu yang paling ditunggu oleh Athirah. Pagi dan sore hari dia bersemangat menyiapkan hidangan untuk suaminya. Namun tatapan matanya kembali hampa kala sang suami melangkahkan kaki keluar rumahnya, tubuhnya kembali lesu. Dia hanya mampu menatap kepergian suaminya dari jendela.

Jusuf menyaksikan bagaimana emma berjuang untuk menyembuhkan luka hatinya. Dia melihat bagaimana emma jatuh bangun dengan perasaannya. Dari situ dia belajar keikhlasan, dari situ dia belajar arti kesetiaan.

Pada akhirnya Athirah mampu bangkit, dia tak lagi meratapi dan mempertanyakan kenapa suaminya menikah lagi. Dia ikhlas menerima itu, dia pun meminta pada Jusuf untuk ikhlas juga. Dia meminta pada Jusuf untuk menjaga adik-adiknya, menjaga dirinya. Dan Jusuf pun berjanji, dia tak akan pernah meninggalkan Makassar, dia akan selalu ada disisi Athirah.

Dalam novel ini juga diceritakan bagaimana pertemuan Jusuf dengan Mufidah, bagaimana pengejaran Jusuf untuk mendapatkan perhatian dan cinta Mufidah. Bagaimana dia bersabar, walau mufidah selalu berusaha menghindar dan cuek saja jika kebetulan bertemu. Jusuf tetap sabar menunggu jawaban mufidah. Jusuf juga berusaha untuk memaklumi ketakutan Mufidah yang sudah mengetahui latar belakang keluarganya. Ketakutan bahwa Jusuf akan meniru ayahnya, melakukan poligami.

Kesetiaan Athirah akhirnya memang mampu memenangkan hati Haji Kalla kembali. Haji Kalla mulai lebih sering berkunjung ke rumahnya. Tak terbatas setelah subuh dan menjelang maghrib saja. Bahkan setelah Athirah meninggal, Haji Kalla seperti tak bersemangat lagi menjalani kehidupannya. Dia sering terlihat murung dan tatapannya hampa. Sekitar tiga bulan setelah Athirah meninggal, Haji Kalla pun menyusulnya ke alam baka.

Jusuf tak pernah menginjakkan kaki dirumah istri kedua ayahnya, walau jaraknya hanya sekitar satu km. Pertama kali Jusuf kesana adalah saat memperoleh kabar bahwa ayahnya meninggal. Jusuf tentu ingin mengurus jenazah ayahnya, namun dia sadar bahwa keluarga kedua ayahnya tentu juga ingin mengurus jenazah ayahnya. Bisa terjadi keributan jika kedua keluarga itu masing-masing memaksakan kehendaknya. Maka Jusuf mengambil keputusan bahwa pengurusan jenazah dilakukan di rumah istri kedua ayahnya, selanjutnya jenazah akan disemayamkan di masjid di samping rumah Jusuf.

Jusuf pun memenuhi janjinya pada Athirah, untuk menjaga Mufidah, untuk tak melakukan poligami. Untuk setia hanya pada satu keluarga.

 

Baca yang ini juga

50 thoughts on “Athirah

    1. Pagi juga mbak yang baru habis jalan2 ke singapura hehehe….
      Ayuk mbak dibeli bukunya, lumayan buat bahan analisis dari sisi psikologinya, bagaimana anak2 yang orangtuanya berpoligami 🙂

  1. Resensinya keren memikat Jeng, menjenguk hati perempuan. Terima kasih Jeng Nanik tlah berbagi, belum membaca bukunya dan hadi pengin. Salam

  2. Sepertinya recommended untuk dibaca novelnya.
    Ada sebagian masyarakat kita yang menggampangkan urusan pernikahan, terlebih soal poligami, sehingga menabrak dinding-dinding syariat yang sebenarnya.

    1. perlu untuk dibaca pak hehehe.
      dari novel ini saya mencoba memahami bagaimana perasaan anak2 yang orang tuanya poligami. Ingin protes/marah namun tak berani. Menyalahkan ayah yang menikah lagi, atau menyalahkan ibu yang diam saja melihat ayah menikah lagi. Akhirnya malah jadi serba salah, dan jadi pertentangan dalam batinnya sendiri

    1. iya mbak, salut buat wanita seperti ibu athirah. salut juga buat pak jusuf kalla, yang pada saat kejadian itu masih duduk di bangku SMP, namun bisa membimbing adik-adiknya

  3. Pertamax nih saya mengunjungi blog mba 😉
    Btw ini yg kmrn difilmkan kan ya?
    Ceritanya bagus ya ternyata. Aku jg baru tahu kalo ini terinspirasi dr ceritanya pak JK..

    1. ditunggu kunjungan selanjutnya 🙂
      Iya, novel ini sudah difilmkan. Tapi saya juga belum nonton filmnya, jadi nggak bisa membandingkan versi buku dan filmnya

  4. owh baru tahu ternyata bapak Jusuf Kalla punya kisah yang cukup memilukan, tetapi malah justru memberikan pengalaman untuk tetap setia pada istri ya mbak. Salut resensinya mengena banget bikin penasaran

    1. iya mbak, salut juga karena beliau tak menutupi kisah hidup masa lalu keluarganya. Karena Beliau yakin, akan banyak orang yang bisa memetik hikmahnya

  5. jadi semakin benarlah, bahwa perempuan merupakan rahim peradaban, berhasil tidaknya seseorang ada ditangan perempuan, jadi sangat penasaran dengan sosok emak

  6. bentar lagi bakal di filmkan nih..^^
    saya tunggu filmnya aja deh.. lebih instan.. hihi

  7. Dari ringkasan ceritanya bikin penasaran ingin membaca selengkapnya.. Bagus banget di ambil hikmahnya. Dan melihat pak jusuf kalla saat ini sebagai pribadi yang berhasil

  8. Aku tau kisah ini justru sewaktu film Atirah mau rilis, ternyata lika liku kehidupan bisa dialami siapapun ya, seakan gak percaya tapi kayak cerita di sinetron2. Take the good things from that story

  9. Ya Allah … aku sedih banget bacanya 😭😭 Bisa menyusul begitu ya suaminya meninggal setelah Atirah… Sang isteri tetap bisa tenang menghadapi suaminya yg menikah dg perempuan lain. Untung Yusuf ga berpikir sama seperti ayahnya.

  10. jujur belum baca bukunya, tapi sedikit merangkum review bukunya . benar-benar inspiratif sosok bu athirah.

  11. Perempuan atau ibu adalah ujung tombak keberhasilan suami dan anak anaknya. . Karena itu jgn pernah berhenti belajar dan cari ilmu untuk bekal mendidik . Salah satunya adalah membaca buku

  12. Namanya bgs, jadi teringat sahabat saya Athirah dari Malaysia. Dibalik anak yg sukses, ada ibu yg hebat.
    Penasaran sama bukunya
    Tq ya

  13. Alberthiene Endah emang selalu bagus bikin biography
    Kalo ga salah ttg KD dia juga yang nulis ya?
    Pingin beli bukunya ah…

  14. Kisah2 poligami banyak bercerita soal istri dan ibu yang ditinggal ya mbak. Jarang yang mengangkat soal kisah si anak. Padahal tentu anak juga punya pergulatan batin juga soal ini.

    Apalagi ini kisah nyata jadi bisa inspirasi buat kita ya mbak. Aku selalu suka baca buku2 biografi buat berguru suksesnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

%d bloggers like this: