kereta api dharmawangsa

Pengalaman Naik Kereta Api Dharmawangsa Surabaya-Jakarta Masa PPKM

Tumben ke Jakarta naik kereta, biasanya naik pesawat.

Nggak usah julid gitu baca judulnya. Judulnya memang kereta Surabaya-Jakarta, tapi saya nggak sampai Jakarta. Saya turun di Brebes, karena memang ada kerjaan yang harus diselesaikan di Brebes. Jadi 6-9 September saya diberikan surat tugas untuk pergi ke Brebes, mendampingi salah satu SMK di sana berkaitan dengan implementasi kurikulum paradigma baru.

Kalau dari Malang, nggak ada kereta yang lewat Brebes. Pilihan angkutannya hanya bus dan perjalanannya bisa sampai 12 jam. Ngebayangin 12 jam duduk di bus aja udah kayak kerasa pegel, gimana menjalaninya? Jadilah saya cari alternatif angkutan umum lain. Terus ketemu deh ada kereta yang lewat Brebes. Gpp lah walau harus ke Surabaya dulu.

Kereta Api Dharmawangsa

Kereta Api Dharmawangsa ini terhitung kereta api baru. Pertama kali dioperasikan 1 Desember 2019, pas di masa awal pandemi. Kereta ini melayani kelas eksekutif dan ekonomi. Kelas eksekutif dengan tempat duduk 2-2, sementara kelas ekonomi tempat duduknya 3-2.

kereta api dharmawangsa

Harga tiketnya bervariasi, antara 200 hingga 400 ribu. Jadi walau sesama kelas ekonomi juga bisa beda harga tiketnya, padahal gerbongnya sama ya. Variasi harga tiket ini bisa di cek di aplikasi KAI Access maupun di aplikasi perjalanan kayak traveloka ataupun tiketdotcom.

Kereta api Dharmawangsa diberangkatkan dari stasiun Pasar Turi Surabaya pada pukul 22.35 WIB menuju stasiun Pasar Senen Jakarta.

Rute kereta api dharmawangsa

Stasiun yang disinggahi dalam perjalanan dari Surabaya ke Jakarta ada 15, yaitu :

  • Surabaya pasar Turi
  • Lamongan
  • Babat
  • Bojonegoro
  • Cepu
  • Randublatung
  • Ngrombo
  • Semarang Tawang
  • Weleri Kendal
  • Pekalongan
  • Tegal
  • Brebes
  • Cirebon Prujakan
  • Pegadeng Baru
  • Jakarta Pasar Senen

Prosedur Naik Kereta Api di Masa PPKM

Kirain 6 September itu udah berakhir masa PPKM, ternyata masih diperpanjang lagi sampai 13 September. Baiklah, nurut aja ya, supaya segera terbebas 100 persen dari si Covid-19 ini. Nggak usah bepergian dulu, kecuali kalau kamu dapat surat tugas dari atasan, kayak saya ini.

Ada beberapa aturan yang perlu diketahui kalau terpaksa kamu harus bepergian menggunakan kereta api jarak jauh. Simak terus ya tulisan ini.

1. Membeli Tiket

Syarat pertama, tentu saja kamu harus memiliki tiket untuk perjalanan menggunakan kereta api. Saya kemarin beli tiket lewat aplikasi KAI Access. Karena perjalanan malam hari, saya pilih kelas eksekutif, dapat harga 260 ribu.

Sampai stasiun, jangan lupa untuk cetak boarding pass untuk bisa masuk ke ruang tunggu. Cetak boarding passnya dilakukan sendiri, ada beberapa komputer yang disiapkan di dekat pintu masuk keberangkatan kereta. Cukup masukkan kode booking, lalu dilayar muncul konfirmasi nama penumpang. Pilih menu cetak, maka boarding pass akan tercetak.

2. Memiliki Sertifikat Vaksin

Pastikan sudah install aplikasi pedulilindungi di hp, sertifikat vaksin bisa dilihat di situ kan. Akan ada pemeriksaan oleh petugas kepolisian di pintu masuk.

Bagaimana kalau baru di vaksin 1 kali? Nggak apa-apa, yang penting sudah ada sertifikatnya.

Dengan adanya persyaratan ini, otomatis anak usia di bawah 12 tahun, nggak boleh naik kereta api jarak jauh, karena mereka kan belum di vaksin covid-19. Jadi kalau kamu berniat bepergian jarak jauh dengan membawa anak kecil, jangan memilih naik kereta api ya.

3. Hasil Negatif Swab Antigen

Pastikan kamu melakukan swab antigen sebelum berangkat dan hasilnya negatif. Swab antigen berlaku 1 x 24 jam sebelum perjalanan dilakukan. Kalau pakai hasil negatif PCR juga boleh. Kalau tes PCR malah bisa berlaku 2 x 24 jam sebelum perjalanan dilakukan.

Kalau nggak sempat melakukan tes swab antigen maupun PCR, bisa dilakukan di stasiun kok. Bisa cek dulu di webnya KAI, apakah stasiun keberangkatanmu melayani tes swab antigen ataupun genose. Cek juga jam layanannya, jangan sampai kamu sudah yakin mau tes di stasiun saja, tapi ternyata pelayanan tes belum buka.

Sebagai informasi, layanan tes swab di stasiun Pasar Turi Surabaya adalah dari pukul 08.00 hingga pukul 22.00 WIB. Sementara di stasiun Brebes dilayani mulai pukul 09.00 hingga pukul 17.00. Biayanya 85 ribu.

Hasilnya bisa langsung dilihat di aplikasi peduli lindungi. Jadi saat pemeriksaan oleh petugas nggak perlu repot bawa berkas hasil cetaknya. Cukup buka aplikasi peduli lindungi, tab kiri menunjukkan sertifikat vaksin sementara tab kanan menunjukkan hasil swab antigen.

Nah itu tiga persyaratan yang harus kamu penuhi untuk bisa naik kereta api jarak jauh. Persiapkan semua dokumen itu sebelum mengantri di pintu masuk, supaya mempermudah dan mempercepat petugas melakukan pengecekan.

Pengalaman saya kemarin, di Stasiun Pasar Turi, petugas sudah berulangkali berteriak mengingatkan para penumpang untuk mempersiapkan ketiganya, eh tapi tetap saja ada yang belum. Jadinya lama dan membuat antrian jadi panjang dibelakangnya.

Nyamankah Naik Kereta Api Dharmawangsa?

Nyaman dong. Apalagi penumpang juga nggak terlalu banyak. Kereta api hanya boleh mengangkut maksimal 70% dari kapasitas total penumpang.

kereta api dharmawangsa

Gerbongnya bersih, di setiap kursi disediakan kantong kresek yang dapat digunakan oleh penumpang sebagai tempat sampah. Secara berkala ada petugas kebersihan yang lewat dan mengambil sampah-sampah itu. Tiap penumpang juga di beri kit berupa masker dan tissue basah.

Seingat saya, dulu pas terakhir naik kereta itu, kalau kelas eksekutif dapat fasilitas selimut dan juga bantal. Tapi kemarin nggak tersedia bantal, ada petugas yang “membagikan” selimut. Kirain gratis, ternyata harus bayar sewa, 10 ribu. Saya nggak jadi ngambil deh.

Dari Surabaya sampai Brebes, kursi di sebelah saya kosong. Jadi makin nyaman aja tidur di dalam kereta ini.

Bagi yang nggak bisa lepas dari gadget, jangan khawatir karena tersedia sumber daya listrik, jadi nggak bakal deh lowbat dalam perjalanan. Kecuali kamu lupa bawa charger.

Kalau merasa lapar selama dalam perjalanan dan kamu nggak bawa bekal makanan, bisa menuju ke gerbong restorasi. Ada berbagai menu yang ditawarkan. Kalau malas jalan, ya tungguin aja ada petugas KA yang lewat dan menawarkan makan/minum. Tentu saja harus bayar ya.

Demikianlah pengalaman saya naik kereta api Dharmawangsa di masa PPKM. Tetap jaga kesehatan, terapkan prokes dimanapun berada. Semoga pandemi segera berakhir dan bisa bepergian naik sarana transportasi umum tanpa ribet dengan persyaratannya

Baca yang ini juga

39 thoughts on “Pengalaman Naik Kereta Api Dharmawangsa Surabaya-Jakarta Masa PPKM

  1. Aku pengeeeen sbnrnya ngerasain lagi naik kereta api, seumur2 kalo di Indonesia aku baru sekali naik KA, dari Jakarta ke solo :D. Lupa nama keretanya, argo apaaaa gitu. Jangan tanya KA jenis lain, kayak commuter dkk, LBH ga pernah hahahahaha.

    Tapi kayaknya memang KA udh baguuus ya mba. Malah aku denger ada yg luxury segala. Makanya aku pengen bgt ngerasain naik itu. Mungkin nanti kalo pandemi udah berakhir deh. Krn aku pengen ajakin anak2 juga.

  2. Bagus banget kondisi gerbongnya. Jadi bikin kangen naik kereta api. Terakhir kali naik kereta api dulu bangeet itupun kelas ekonomi. Jadi ala² backpacker gitu deh, dari Bekasi ke Bandung.

  3. Kalau tes swab di stasiun ramai, sampai antri panjang, mending di luar ya. Kita datang tinggal serahin bukti swab. Oh ya, biaya tes swab di stasiun Pasar Turi Surabaya berapa mbak?

  4. Duh, kangen mudik naik kereta, biasa kalau cuma mudik bertiga, pas libur sekolah saya hanya bertiga sama anak-anak pakai KA. Maka tadi di awal sempat mikir, KA Dharmawangsa kok belum pernah dengar ya…ternyata memang baru. Karena saya naik KA terakhir 2018.
    Tapi lihat rutenya saya ga bisa naik ini, ternyata jalur Utara ya, karena saya harus pilih yang jalur tengah, yang bisa turun di Madiun atau Kediri.
    Saya lebih pilih KA daripada bus, kayak kebayang bis Malang-Brebes 12 jam pegeeel ya Mbak
    Apalagi KA sekarang nyaman sekali…jadi nagihi

  5. Malah enak ya naik kereta, lebih nyaman aja. Bisa sekalian menikmati pemandangan, saya juga ingin naik kereta lagi gitu jalan-jalan keluar kota. Hehe.. Kalau naik pesawat kayaknya formal banget. Naik kereta bisa lebih santai apalagi bawa keluarga.

  6. Suami juga mau ke Jakarta ini untuk dinas, ini syaratnya mau ditunjukkin ke beliau. Di masa PPKM ini peraturan lebih ketat ya. Prokes ketat harus yang utama. Dulu juga waktu dari Solo ke Surabaya, penumpangnya nggak banyak, serasa gerbong milik sendiri hehe …

  7. Meski harus tes dulu, tapi memang harus dilalui kalau mau naik kereta ya. Dan adem kalau naik kereta seperti ini.
    Mungkin selimut jadi berbayar karena pasca pakai harus dibersihkan secara khsus ya.

  8. Asiiik~
    Naik kereta apiii…
    Rindu sangat Naik kereta ke Surabaya.
    Biasanya kami memilih jadwal pagi, biar sampai Surabaya malam.
    Jadwal Kereta Dharmawangsa ini cukup malam yaah…Uda pada waktunya bobok cyantik.

    Sampai Brebes jam berapa, kak?

  9. Aku pengen ngajak anak naik kereta ke Surabaya. Tapi kalau pakai aplikasi pelindung, aksesnya kadang nggak bisa mba walau udah daftar. Hiks. Makasih infonya ya mba

  10. Keretanya bersih ya, Mbak. Jadi kangen naik kereta euy.
    Syarat naik kereta ini penting banget untuk disave, secara masih PPKM sampai sekarang. Meski nggak ada rencana bepergian jauh tapi mungkin berguna kalau adaa yang nanya.

  11. Sekarang keretanya bagus ya mam, stasiun jaman sekarang juga sudah keren, DI Stasiun Balapan Solo saja sudah macam bandara, pakai boarding pass kalau mau masuk. Nyaman juga di dalamnya. Apalagi kalau di Stasiun Gubeng Surabaya, pasti lebih keren.

  12. Asli kangen banget mudik naik kereta api mbak ke Bogor, hanya aku dan anak-anak belum vaksin ey semoga pandemi bisa berlalu aku kangen banget ortu dan adikku huhu..

  13. Duh nyamannya naik kereta api sekarang, aku udah lama ngak naik kereta api soalnya kalau pulang kampung naik kapal feri hahaha. Iya nih di masa PPKM ada persyaratan khusus ya jika ingin naik transportasi umum dan jangan berharap bisa membawa anak di bawah usia 12 tahun. Selain itu, sertifikat vaksin sekarang wajib harus punya.

  14. aku waktu itu milih antigen di luar
    kebayang bawa anak2 soale huhuhu
    nunggu antri pasti ribet soale padahal mayan murah kalao antigen di stasiun ya mak
    aku dah 3 kali selama pandemi naik kereta
    hepiiiiii!

  15. anak sultan mah beda, kali ini naik kereta segerbong dia sendiri juga, hahaha. yah, aku suka deh dengan anggapan bahwa kalo kita sudah vaksin dan hasilswab negatif, ditempat transportasi umum kayak gini tetap ahrus jaga prokes dengan baik

  16. Aamiin.
    Beneran jaman sekarang kemana mana kudu pegang aplikasi PeduliLindungi, swab antigen/PCR menjadi salah satu syarat, untuk menjaga keamanan dan kenyamaan saat perjalanan ya Mak.

  17. Masya Allah pas banget sharingnya, pas banget lagi butuh karena ortu mau balik ke Jakarta dari Surabaya besok Sabtu. Ternyata tetep swab antigen ya walau sudah vaksin, tapi murah sih 85 semoga besok ortu keburuh sih swab pagi2 di stasiun pasar turi

  18. huhuhu lihat ini auto kangen naik kereta api. KU lama banget nggak naik kereta. KEretanya besih banget ya mbak, aman ya kalau urusan batre habis, ada daya listriknya

  19. Wah lumayan juga ini keretanya ya, kursinya bagus, bersih. Sangat membantu buat orang2 yg kau bepergiaj ke kota2 yg dilewati ya. Prosedur jalan selama masa PPKM ini memang ga bisa ditawar2 sih ya, harus diikuti, yg penting semua sehat & taat prokes

  20. Bagus keretanya mbak dan murah. Aku waktu naik kereta dari blitar ke jakarta harga tiketnya 600ribu apa yaa. udah gitu kursinya gak bagus-bagus amat. lupa nama keretanya apa. Makasih artikelnya ya mbak, aku jadi tahu kalau naik kereta masa pandemi begini kudu swab antigen dulu yaa.

  21. Aku belom pernah nih naik kereta api selama masa pandemi. Sebelom pandemi pun udah jarang banget. Hehehe emang gak pernah ke mana-mana sih. Pastinya ya jadi lebih ketat. Demi keamanan dan kenyamanan semua orang. Sehat-sehat selalu, semuanya.

  22. Di Medan ngga ada kereta malam jarak jauh kaya di Jawa, huhuuu. Sekali aku ngerasain naik kereta Argolawu JKT Yogya. Romantis mbk meski duduk semalaman. Pemandangannya juga persawahan…

  23. Perjalanan menggunakan jasa transportasi salah satunya menggunakan kereta api sekarang menyenangkan meski pandemi perjalanan menggunakan kereta api sudah bersih, fasilitas lengkap. Bagus kak referensi moda transportasi salah satunya kereta api.

  24. Daku terakhir naik kereta ke arah Jawa tahun 2014, kangen jadinya.
    Yang penting sebelum berangkat, memang perlu sediakan semua persyaratan dokumen sih ya, biar pas cek tiket gak bikin panjang antrean

  25. Wah, jadi kangen mudik ke tempat kelahiran istri saya di Bangil Jawa Timur. Sudah hampir 2 tahun ini kami tidak mudik. Semoga situasi segera membaik dan tidak ada gelombang lonjakan kasus Covid-19 selanjutnya. Melihat foto-foto ini juga bikin kangen ngopi-ngopi di stasiun Gambir sambil menunggu kereta, minum teh panas atau makan bakso instan di dalam kereta, dan pakai selimut kereta.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

%d bloggers like this: