ikan hiu paus

Bercengkerama dengan Hiu Paus di Botubarani Gorontalo

Ngakunya blogger, tapi Mei udah memasuki berakhir, belum ada satupun postingan baru. Ada yang sama kah?

Okelah, biar tetap pede ngaku sebagai blogger, di momen hari kebangkitan nasional ini, mari kita update tulisan baru di sini. Kali ini saya mau cerita pengalaman yang baru saja saya rasakan di hari Sabtu, 20 Mei 2023.

Sebuah pengalaman luar biasa, melihat salah satu keindahan Allah di bumi Indonesia ini. Tepatnya di pulau Sulawesi, Propinsi Gorontalo. Siap-siap mupeng ya. Saya doakan, yang mupeng setelah membaca dan lihat foto-fotonya di sini, suatu saat bisa juga berkelana hingga ke tanah Gorontalo.

Kota yang Dikelilingi Pegunungan

Saya baru pertama ke Gorontalo, dan seperti biasanya, kepergian kali ini dalam melaksanakan tugas negara. Alias di kasih tugas oleh pimpinan untuk melakukan pekerjaan ke SMKN 1 Gorontalo.

Saat pramugari Lion Air yang membawa saya terbang menuju Gorontalo mengumumkan bahwa saat mendarat sudah dekat, saya segera membuka kedua mata saya, lalu mengarahkan pandangan ke jendela pesawat.

Air laut dengan gradasi warna yang indah, pantai sebagai perbatasan laut dan daratan, pegunungan / perbukitan dengan aneka pepohonan yang membuatnya nampak hijau tua dari ketinggian dengan ketinggian bervariasi. Lekukan, tonjolan yang membuat pemandangan dari atas semakin nampak indah. Membuat saya makin tak sabar untuk segera mendarat dan menjelajah daratan. Tentu saja setelah melaksanakan tugas dengan baik ya!

Karena piknik itu cuma sampingan. Tujuan utama ke sini tetap buat kerja… kerja… dan kerja!

Wisata Hiu Paus Botubarani

Urusan kerjaan biar jadi konsumsi saya pribadi ya, mari kita bahas acara pikniknya saja. Jadi setelah kerjaan selesai, saya diajak menikmati salah satu kuliner khas Gorontalo yang bernama binte bilihuta. Soal penampakan dan rasanya, ntar aja saya bahas di tulisan lain. Sekarang saya lagi pengen fokus cerita soal wisata hiu paus di Botuboroni.

Lokasi Wisata Hiu Paus Botuboroni

Wisata hiu paus ini terletak di Desa Botubarani, Kecamatan Kabila Bone, Kabupaten Bone Bolango, Propinsi Gorontalo. Sekitar 45 menit mengendarai mobil dari pusat kota Gorontalo, kita sudah bisa mencapai lokasinya.

Perjalanan ke sana juga menyenangkan, selepas keluar dari pusat kota, maka yang nampak adalah laut di sisi kanan serta perbukitan hijau di sisi kiri. Tentu saja di beberapa bagian, ada rumah-rumah penduduk di tepi jalan.

Kalau pengen berhenti sejenak, juga bisa banget karena walau jalan nggak terlalu lebar, tapi lalu lintas nggak ramai. Jadi kalau mau berhenti buat ngambil gambar yang bagus nggak bakal menganggu pengguna jalan yang lain, asal parkir kendaraan dengan benar di tepi jalan ya.

pantai Gorontalo
Salah satu sisi pantai yang kami lewati saat menuju Botubarani

Ada beberapa obyek yang menarik sepanjang perjalanan. Kami melewati pelabuhan untuk angkutan barang, disini kita bisa lihat tumpukan peti kemas, ada beberapa orang juga yang nampak membongkar muatan. Ada pelabuhan untuk angkutan orang, nampak kapal-kapal besar bersandar di dermaga. Lewat depo pertamina juga, nampak kapal pengangkut minyak.

Lewat pangkalan TNI AL juga, nah kalau lewat kawasan ini harus mengurangi kecepatan dan tak boleh membuat keributan.

Di beberapa bagian, nampak juga perahu nelayan. Dari dalam mobil pun bisa kelihatan gradasi warna air lautnya lho. Laut, perbukitan dikejauhan dan langit, jadi pemandangan yang sayang terlewatkan begitu saja.

Masih asyik menikmati pemandangan laut di sisi kanan jalan, eh mobil sudah menepi. Rupanya sudah sampai di tempat wisata hiu paus.

Wisata Hiu Paus Murah Meriah

Pintu masuk lokasi wisata yang sangat sederhana, nggak ada papan nama besar yang menunjukkan kalau disini ada tempat wisata yang sangat menarik untuk dikunjungi. Yang jaga di dekat pintu masuk ada dua pemuda, ada seorang ibu juga di situ.

wisata hiu paus Botubarani
Gerbang masuk lokasi wisata hiu paus Botubarani

Tiketnya murah banget, Rp5.000,00 saja per orang. Nggak ada biaya parkir. Ada satu spot foto saja, berupa papan cor semen yang dibuat menjorok ke laut dengan papan penanda tempat wisata ini. Sudah pasti saya berfoto di sini.

wisata hiu paus Botubarani
Di belakang sana ada sekumpulan hiu paus yang siap menanti untuk di tengok

Untuk melihat hiu paus ini secara langsung, kita harus naik perahu, sekitar 100 an meter ke tengah laut. Perahu kecil yang sempit itu, cuma bisa dinaiki oleh tiga penumpang, plus satu petugas yang mengayuh.

perahu nelayan
Perahunya ramping kan

Harga sewa perahunya Rp80.000,00 sudah termasuk 2 plastik udang kecil-kecil untuk memancing hiu paus supaya mendekat ke perahu yang kita naiki. Sewa perahu ini nggak terbatas waktunya ya, jadi bisa sepuas kamu memakainya.

Karena saya nggak bisa berenang, dan takut juga naik perahu sempit gitu, saya tanya apakah ada pelampung. Untuk pelampung, dikenakan biaya sewa Rp10.000,00.

Saatnya Bercengkerama dengan Hiu Paus

Pelampung sudah dipakai, dengan mengesampingkan rasa takut dan khawatir kami pun satu persatu naik ke atas perahu. Setelah itu petugas mendayung, dan perahu pun melaju ke kawasan yang sudah ditandai sebagai tempat berkumpulnya hiu paus.

Naik perahu nelayan
Siap bertemu hiu paus

Airnya jernih, terumbu karangnya bisa kelihatan. Makin ke tengah makin dalam, dasarnya lautpun mulai tak kelihatan. Dan sampailah kami di area tempat berenangnya para hiu paus, katanya sih nggak terlalu dalam, “cuma” sekitar 20 meter saja.

Sampai di kawasan hiu paus suka berenang, kapal berhenti. Petugas mulai mempermainkan dayungnya di permukaan air. Dan tak lama kemudian ada hiu paus yang muncul, mendekat ke perahu yang kami tumpangi. Kata petugasnya, hiu paus itu suka dengan gelembung-gelembung udara, jadi kalau pengen didekati, bikinlah gelembung udara di air. Salah satunya dengan mempermainkan dayung.

Kaget, takut, tapi juga penasaran. Badannya lebih lebar dari perahu yang kami naiki, saya jadi membayangkan kalau dia iseng berenang menyenggol perahu dengan keras, bisa-bisa perahu bakal terbalik. Padahal ini masih anak-anak lho, gimana kalau emaknya yang muncul?

ikan hiu paus

Kulitnya berwarna abu-abu, dengan totol-totol putih. Kepalanya pipih, lebar dengan mulut yang besar. Hiu paus itu membuka mulutnya, airpun tersedot masuk ke mulutnya. Nampak ada ikan-ikan kecil menempel di bagian bawah rahangnya, membuat kami jadi teringat pelajaran biologi tentang simbiosis, lalu beradu cepat menyebutkan nama ikan-ikan kecil itu. Namanya remora.

ikan hiu paus

Setelah si ikan mendekat, petugas pun mengeluarkan perbekalannya, tentu saja perbekalan makanan itu bukan buat kami, tapi buat ikan paus. Udang-udang kecil, dihamburkan ke air dan dengan segera tersedot masuk ke dalam mulut hiu paus.

Bagi yang bisa berenang, bisa lho berbaur dengan hiu paus ini. Saat saya disitu, ada beberapa wisatawan dari mancanegara yang snorkeling.

snorkeling

Nggak takut bakal di makan?

Nggak. Hiu paus disini jinak kok. Lagian mereka ini nggak doyan daging manusia hehehe…. Hiu paus ini makanannya adalah hewan-hewan laut kecil, udang, ikan, ataupun cumi-cumi.

Awalnya saya pun tegang saat kemunculan mereka. Cuma diam saja mengamati sambil berulangkali menyebut asma Allah. Setelah beberapa saat terbiasa dengan kemunculan mereka di sekitar perahu, baru deh saya berani mengarahkan handphone, merekam pergerakan mereka. Bahkan saya berani mengelus kepala hiu itu saat dia muncul ke permukaan air.

Larangan bagi Wisatawan di Botubarani

Urusan mengelus kepala ataupun badan ikan hiu ini sebenarnya di larang ya. Jadi ada beberapa larangan bagi wisatawan di area wisata hiu paus Botubarani ini, yaitu :

  • Tidak boleh memotret dengan menggunakan lampu flash, dikhawatirkan akan membuat hiu kaget dan pergerakannya jadi agresif
  • Di larang menyentuh hiu paus
  • Bagi yang menyelam, diharapkan menjaga jarak sekitar 3 meter dari posisi hiu paus
  • Dalam satu perahu hanya boleh diisi paling banyak tiga orang
peraturan di wisata hiu paus

Nah itulah larangan bagi wisatawan di sana. Awalnya saya walau penasaran, nggak mau pegang juga. Tapi petugas yang mendampingi kami mengatakan tak apa-apa memegang sebentar, arahnya dari atas ke bawah, jangan dari bawah ke atas.

Jadilah saya menyentuh kepalanya saat menyembul ke permukaan, dibagian atas. Kulit kepalanya keras.

Beberapa wisatawan mancanegara yang menyelam di situ juga nampak dekat banget posisinya dengan ikan hiu. Menurut petugas, selama ini aman saja. Nggak pernah ada kejadian pengunjung yang diserang oleh ikan hiu.

Tentang Hiu Paus di Botubarani

Petugas yang menemani kami bercerita bahwa hiu paus ini awalnya adalah serombongan hiu yang terdampar. Pertama kali kejadiannya di tahun 2016.

Karena di pantai itu dekat dengan pabrik pengolahan hasil laut, yang kadang membuang sisa olahannya (kulit udang, kulit ikan) ke laut yang merupakan makanan hiu paus, mereka jadi betah deh.

Hiu paus itu kadang berenang juga ke tengah laut, tapi akan kembali lagi ke pantai Botubarani. Mereka juga dipasangi GPS di sirip belakangnya, sehingga dinas kelautan setempat bisa memantau posisi dan jumlahnya. Ada lebih dari 30 ekor hiu paus yang sudah dipasangi gps

Mabuk Laut

Menyenangkan sekali sebenarnya berada di sini, melihat hiu paus berenang dekat bahkan kadang menyenggol perahu yang kami tumpangi, seolah minta dikasih makan. Namun perahu yang terayun-ayun naik turun kena gelombang ombak ini lama kelamaan membuat saya merasa pusing. Lalu di susul rasa mual di perut.

Teman seperjalanan saya pun merasakan hal yang sama. Jadilah hanya sekitar 30 menit saja kami di situ, lalu meminta petugas untuk kembali mengayuh dayungnya, kembali ke darat.

Nah, itulah kisah saya tadi melihat secara langsung dari jarak dekat hiu di obyek wisata hiu paus Botubarani. Semoga suatu saat, kamu pun bisa berkunjung ke sana.

Baca yang ini juga

74 thoughts on “Bercengkerama dengan Hiu Paus di Botubarani Gorontalo

  1. jadi pengin ke gorontalo, nih. baru tahu bisa nonton hiu paus sedekat ini. ternyata memang ukurannya lebih mirip hiu cuma tampangnya kaya paus, ya

  2. et dah 20 meter.. “cuma”.. hahahaha… Saya jadi penasaran mau lihat langsung. Apalagi ditulisan mba nanik air lautnya beniiiing, Emang wilayah tengah dan timur itu lautnya masih pada cakep2 banget, ga terkontaminasi sama limbeh industri dll.

  3. whale shark!
    mereka ramah ke manusia yaa
    badannya memang guedeee tapi makanannya justru yang kecil-kecil
    impianku bisa berenang bareng walau ngeri juga kesabet ekornya

    1. Oh..jadi banyak tau dan terkagum dengan ciptaan Allah Hiu Paus yang ramah.
      Tapi gak seberani kak Helen buat berenang bareng.
      Kayanya cukup say “Haaiii” sama foto bareng aja..

  4. Wah, bahagianya ya tugas negaranya berkunjung ke Gorontalo hehehe. Ga sangka juga eh bisa ketemu ikan paus secantik ini dengan mulutnya yang super lebar dan badannya super panjang. Air lautnya bening, pemandangannya memesona. Foto2 di sana bagus banget hasilnya.

  5. Laut dengan view pegunungan itu perpaduan yang sempurna sekali ya, mbak.
    Mana atraksinya beda lagi, becanda sama hiu…Hiiiiiyyyyyy
    Kalau saya yang penakut ini cukup lihat dari jauh aja, meski katanya aman tetep parnoan, hehee
    Dan itu tiketnya murah bener, Mbak…

    Ya Allaah… saya lihat foto hiu lagi mangap aja merindingnya nyampe ke sini, hahaaa
    Berasa ketarik. Ini sih takut-takut tapi penasaran

  6. Mbak Naniik … Gorontalo itu kampung ibu saya tetapi saya ke sana masih sangat kecil, Mbak Nanik malah sudah ke sana, jauh banget ya wilayah kerjanya, sampai ke timur Indonesia 🙂

    Masya Allah, baru tahu juga saya ttg Wisata hiu paus yang terletak di Desa Botubarani. Semoga bisa ke sana juga nanti.

  7. Duh Mbak, saya ngiriiiiii…..
    Saya pingin banget ke Gorontalo dan nyicipin kulinernya
    Selama ini cuma denger cerita kuliner Gorontalo yang sedap2
    Sekarang malah ditambah cerita Mbak Nanik tentang ikan hiu

  8. Aamiin, semoga diijabah doanya mba Nanik hingga kami yang membaca bisa juga berkunjung ke Gorontalo dan melihat wisata Hiu Paus Botubarani.
    Lautnya bening banget.
    Awalnya tak pikir yang membawa perahu pawang hiu pausnya, hehe. Ternyata hiu paus-nya kalau tidak merasa terganggu aman-aman saja.

  9. Seru nih bisa lihat paus langsung di habitatnya. Semoga keberadaan paus di wisata Hiu Paus di Botubarani Gorontalo terus lestari dan peran pemerintah dan masyarakat sekitar dalam menjaganya.

  10. Mbaaaa aku mupeng bacanya dah lama ga liat pantai n laut, indah ya gorongalo bisa lihat ikan hiu paus dengan harga murah meriah banget, orang bandung nangis di pojokan

  11. Duh kangennya saya baca kisah petualangannya Mbak Nanik. Selalu deh bikin sirik hati hahaha. Secara ya kisah petualangannya Mbak Nanik tuh jarang sekali bisa dinikmati orang lain. Pergi ke pelosok, ke tempat yang butuh effort khusus untuk bisa sampai di sana. Benar-benar satu keuntungan istimewa sembari kerja ya Mbak.

    Saya nih penggemar wisata air, khususnya pantai dan laut. Lihat foto-foto Whale Shark Beach ini seperti menemukan satu pengalaman yang tak biasa. MashaAllah. Pasti menyenangkan banget ya Mbak. Apalagi itu bisa disentuh sembari duduk-duduk asik di perahu kayu. Sungguh saya irinya luar biasa ini.

  12. ya Allah sedekat itu mba dengan hiu paus huhuhu mau bangeet. aamiin bs ke sana klo perlu sm si bontot pecinta hiu dan paus. aku ke gorontalo baru ke perbatasannya dengan sulawesti tengah aja di moutong. lewatin jembatan dan gapuranya hahaha… semoga bs one day ke gorontalo dan ketemu hiu paus.

  13. Seru banget mbak, bisa lihat langsung di alamnya, kayak di film gitu suasananya.. beneran bikin pengen ke sana juga. Pengelolaannya udah cukup bagus juga ya, tersedia pelampung dan kapal yg aman.. enaklah

  14. serem banget, molly jadi inget film paus pembunuh manusia. untung ya paus gorontalo jinak. rasa kulitnya gimana bun pas dipegang? sama kayak lumba2 yaa kita bisa cium dan pegang.

  15. Kalau naik perahu dan ombak di laut lagi kencang begitu memang kudu waspada mabuk laut ya kak. Soalnya naik kapal aja, daku nyaris² haha.
    Namun asik ini kak Nanik bisa secara langsung melihat si ikan 🐟 keren ya. Daku cuma pernah lihat di tivi

  16. Selama 30 menit menikmati pemandangan yang tak semua orang mendapat kesempatan melihat langsung hiu paus ya mba. Aku belum pernah mba. Semoga berkesempatan kelak

  17. Wah gimana rasanya mbak nunggu kemunculan hiu paus ? kalau saya udah dag dig dug tuh heheh takut banget apalgi badan paus kan besar

  18. Masya Allah bisa sedekat itu sama Paus ya Mba, senang sekali. Ini kalo dekat bakal jadi destinasi pantai kesukaan keluarga saya maklum semua suka berwisata ke pantai

  19. Satu hal yang patutu disyukuri ya mbak. Bisa bercengkrama sama hiu jadi momen mengesankan. Saya belum pernah, auto kepengin tapi jauh nian ya harus ke gorontalo. Berarti di sana banyak hiunya ya mbak

  20. Masyaallah bagus banget mba pemandangannya dan pasti jadi pengalaman tak terlupakan bisa melihat ikan hiu paus di sana. Sayapun paling suka klo dapat tugas negara ke pelosok pelosok negri gt mba rasanya bener2 banyak belajar dan melihat hal2 baru😍🥰

  21. Wah, seru nih, Kak jadi tahu hiu DNA bisa lihat langsung dari dekat, apalagi bisa menyentuhnya, pasti jadi pengalaman yang tidak terlupakan nih. Bisa jadi cerita tersendiri

  22. MasyaAllah mbaakk.. Baca judulnya aja aku udah excited banget! Asik banget bisa berkesempatan berinteraksi dengan hiu paus gini. Ternyata gak semengerikan yang dibayangkan ya. Bahkan bisa berenang sebelahan gitu sama hiu nya. Seru bangeett.

    Aahh, jiwa petualangan aku langsung meronta, mupeengg bangettt inii, ahaha.

    Btw, bawa anak-anak aman gak yaa mbak?

      1. Yaampun, jadi makin mupeng kan jadinyaa, ahaha. Semoga road trip atau jalan-jalan berikutnya bisa mampir ke sini nih. Ajuin proposalnya dulu ke suami nih, ihhihi

  23. mantap ini petualangan melihat Hiu. Jujur belum pernah lihat Hiu di laut begini, biasanya kalau di Bengkulu, masak gulai Bagar Hiu dan ikannya kecil heheh

  24. aku juga sudah sempat menyelam di sini mba di tahun 2021. Langsung ketemu 2 hiu paus dan seru bangeeet. Pengalaman asyik dan tak terluoakan pastinyaaaa

    1. Wah, asyik sekali bisa lihat hiu paus dari dekat. Pengin lihat juga. Tapi kayaknya saya bakal mabuk laut juga nih kalau naik perahu kecil. Kalau kapal feri dan kapal besar nggak mabuk laut karena pandangan jarak jauh. Kalau melihat ombak dari dekat langsung pusing.

  25. Cantik sekaliii.. Paus Botubarani yang tampak sangat dekat,
    Baik banget ya, mashaAllah~
    Mau deketin kapal dan manusia yang penasaran dengan dia. Aku juga lagi seneng sama paus nih.. Sampek di bantu kumpulin fakta paus berdasarkan jenisnya.
    Sungguh Allah Maha Besar dengan segala makhlukNya.

  26. ya ampun bisa sedekat itu dengan hiu paus nya aku juga pengen dong main ke sana dan berinteraksi langsung sama raksasa laut si hiu paus ini… pasti bakal jadi pengalaman yang seru dan tak terlupakan

  27. Pengalaman keren sekaligus deg degan . Lihat hiu paus .alhamdullilah belum ada kecelakaan hiu dan paus ngamuk makan manusia. Hal itu patut di syukuri

  28. MasyaAllah, aku mupeeeng. Seru banget bisa lihat hiu paus dari jarak sedekat itu.
    Dulu pas ke Bali aku juga sempetin buat lihat lumba-lumba di Lovina. Karena seneng banget kan sama dolphin.
    Tapi nggak bisa sedeket ini sih karena mereka renangnya kan cepet.
    Semoga one day bisa main ke Gorontalo dan lihat hiu paus langsung dari deket.

  29. Anak aku suka banget nih kalau lihat hiu paus, tapi jujur aku ngebayanginnya ngeri juga, tapi Alhamdulillah jinak ya Mak…

  30. mbaak ngakak plus tertohok baca kalimat yg awal, wkwkw..
    btw ini wisata super seru tapi murah bgt ya, asli mupeeeng!

    eh tp ini bagus dong yaa, hiu pausnya dijaga dan dipantau terus dong yaa kalau dikasih GPS gituu

  31. Salahsatu kebahagiaan sebagai blogger adalah aku bisa jalan jalan kemana aja dengan melihat postingan teman teman blogger seperti punya mba Nanik ini. Rasanya pasti bahagia bisa punya pengalaman langsung dekat dengan hiu ya. Semoga satu saat bisa ikut main main kesini ah, pantainya indah banget,

  32. Waaah..beneran aku jadi mupeng nih Mbaaak..
    Serasa ikut naik perahu ke laut buat lihat ikan hiu paus. Aduuh, kalau ajak anakanak pasti senneg banget nih, Tapi kami berempat, harus sewa dua perahu dong ya. Kan maksimal tiga penumpang doang.. Haha, entah bisa jalan2 sampai Gorontalo apa engga. Meski sama2 di pulau sulawesi, tapi Gorontalo itu ya tetap jauuh heheh.

  33. Mindblowing dan cukup berbeda ya wisata satu ini. Jadi pingin coba lihat hiu paus beneran lebih dekat.

  34. wah hiu paus ini berarti termasuk hiu yang aman ya buat manusia. jadi hiu paus di botubarani ini semacam dijaga gitu ya, mbak keberadaannya dan bisa jadi buat wisata

  35. Baru tahu saya kalau ada wisata hiu di Gorontalo. Awalnya agak takut sih tapi penasaran ya pengen liat hiu langsung. Memang ada aturannya ya kalau mau ke sini. Jangan sembarangan kasih makan hiu yang pasti

  36. baru tau saya hiu paus harga sewa perahunya terjangkau untuk menikmati pemandangan langka dan tak terlupakan . thanks for sharing aku pikir wisata seperti ini hanya di luar negeri aja

  37. Wah seru banget mbak bisa wisata lautan begini. Apalagi bertemu dengan hiu paus yang berukuran besar. Pasti menyenangkan dan unik pengalamannya. Semoga saya juga bisa ke sana. Amiinn.

  38. Waw…emang bener pengalaman tak terlupakan nih deket-deket dengan hiu paus. Lucu juga ya dua nama hewan, udah hiu, paus juga. Pengen juga ke sana, nyemplung sekalian…hehe…
    Belum pernah saya ke Gorontalo, paling jauh ke Makassar nih.

  39. Seru nih mbak wisatanya, ternyata hiu paus yang di sana jinak ya, kok sampai ada yang berani menyelam bareng walaupun jaraknya 3 meter itu terhitung dekat
    Belum pernah main jauh sampai Gorontalo, bersih banget lautnya, bening

  40. Seumur umur belum pernah liat hiu atau paus secara langsung, apalagi ini hiu pau, malah belum pernah liat langsung sama sekali. Tapi lucu banget sih mereka sampe nubruk nubruk perahu gitu kwkwk

  41. Anaknya mama paus mungkin generasi z ya, lebih gaul, lebih berani memunculkan diri dan gak ada takut2nya. Mamanya mungkin males gerak, jadi gak nongol. Mudah2an gak ada pengunjung yang mengganggu paus2 ini ya. Suka melihat interaksi antara paus dan para wisatawan

  42. Apa daya aku yang fobia laut, jadi paling anti naik perahu dengan ukuran kecil seperti ini. Tapi ngomong2 ini bisa jadi destinasi wisata yang menarik, sama seperti di Lampung ada destinasi wisata laut bedanya di sana lumba-lumba. Indonesia memang dikenal memiliki banyak sekali destinasi wisata laut yang indah dan kaya akan flora serta fauna.

  43. Laut di luar jawa kebanyak bagus sih, apalagi daerah utara. Airnya masih jernih karena tidak tercemar. Pengen deh kesana.

  44. Mbaaa, tanggung jawaaab, aku mupeng niiiiih, hahaha ngga ding becanda. Masya Allah baru lihat dari foto-fotonya aja sudah merasa aku ada disana juga, melihat keindahan alamnya, dan tentu saja bisa bertemu teman-teman biota laut yang cantiiiik. Bismillah, bisa menjejak di Botubarani juga. Aku langsung tulis di note jalan-jalanku nih, hihi.

  45. aku sudah pernah juga mba diving di tempat ini dan diving bersama qwhale sharks. ereka memang gentle giant ya. Bahagia banget bisa bertemu hiu paus ini

  46. Wisata murah meriah tapi ga ada duanya nih mbak. Seneng banget bisa ketemu langsung sama paus. Aku baru tau di gorontalo ada wisata kek gini. Seruuu
    Masuknya dibatasi ga mbak? Takutnya banyak orang para paus jadi stres

  47. Subhanallah, takjub banget Mbak membaca cerita perjalananmu tentang wisata whale shark ini. Serasa ikutan di atas perahu, melihat ikan berkulit totol dengan kepala dan mulutnya serba lebar itu. Duh aku pun pasti ingin mengeluskan kalau ketemu. Eh tapi gak boleh ya..Baik lah semoga suatu saat bisa ikutan main ke Gorontalo dan melihat langsung hiu paus di Botubarani. Amin

  48. Mbak asyik banget bisa sedekat ini dengan hiu paus di Botubarani ..aku yang pernah lihat lumba-lumba di habitatnya, tapi kan dari jauh mereka berenang dengan kawannnya, jadi ga bisa lihat dari dekat bahkan mengelus seperti hiu ini. Sudah gitu terjangkau pula biaya tiket, pelampung dan perahunya. Seruu!

  49. masyaAllah, pengalaman luar biasa nih mba bisa jumpa hiu paus
    aku yang bacanya malah deg-degan,
    meskipun khawatir namun penasaran ya mbak…
    asal ikuti peraturan insyaAllah aman

  50. Seru banget ini berwisata dengan bertemu hiu paus Botubarani, aku kayaknya sudah jiper duluan sih. Walau sebenarnya ini aman ya, tapi seru lihatnya jadi ingin merasakan juga. Aktivitas lainnya juga seru, karena bisa menyelam dengan bertemu pausnya.

  51. Wah senangnya bisa melihat secara langsung dari jarak dekat hiu di obyek wisata hiu jeda Botubarani
    Pengalaman yang tdk terlupakan

  52. Masya Allah seru banget ini wisatanya melihat hiu kalau aku juga mabuk laut tapi aku juga penasaran ingin melihat hiu dan tentunya tidak melanggar peraturan yang telah ditetapkan agar hiunya juga tidak terganggu Terima kasih informasinya

  53. Enak banget ya tinggal di daerah gini, alamnya masih asri. Apalagi bisa liat ikan hiu, indah banget

    Aku takut sih kalo sentuh, walau kepala doang, imaginasinya kemana-mana hehe

  54. Senang banget pastinya bisa langsung menyaksikan hewan langka dan cantik itu. Aamiin… Semoga saja semua yg baca ketularan rezeki dan kesempatan sehingga bisa ke Gorontalo langsung untuk melihat sendiri juga ya

  55. Wah seru banget wisata hiu, udah gtu tiketnya cukup ramah kantong banget. Di daerah2 gtu emang banyak ya mbak wisata yang bagus2 dengan harga yang bagus juga.
    Semoga kapan2 kalau ke Gorontalo bisa juga nih berkesempatan mengunjungi wisata hiu paus ini 😀

  56. Sebenernya ironis ya, ada aturan ga boleh megang paus dan mb nanik selalu wisatawan tadinya juga takut2 megang paus, eh lah malah si petugas yang mendorong supaya ga takut. Kalo gini kan jdinya petugas yg menyuruh melanggar peraturan wkwkkw.

    Noted deh mbaa, kalau ada kesempatan ke Gorontalo mau banget nih mampir ke tempat hiu paus. Pasti anak2 bakalan seneng banget liat ini…emak bapaknya jg sih hahaha

  57. Wah seru banget ini bisa lihat hiu paus dari dekat, dan langsung di alam, ya. Kebayang gimana exciting-nya kalo anak-anakku lihat langsung ke sana. Sekaligus mendebarkan juga. Selama ini aku cuma bisa lihat hiu, tapi bukan hiu paus, ya di Sea World dan aquarium raksasa. Hehehe. Semoga bisa juga deh lihat hiu paus ke sana. Seru bangeeeet.

  58. Seru banget ya bisa ketemu hiu paus sedeket itu. Mereka human friendly juga ya kak, jadi aman meskipun badannya gede. Jadi nggak takut dimakan nih wkwkwk

  59. Kalimat pembukanya menohok hati 😅, saya nih mbak apa kabarnya nulis yg masih jarang. Smg selalu semangat menulis. Btw, seru banget ya bisa kesana, apalagi bareng keluarga, serunyaaa bisa liat hiu dari dekat

  60. Mba naraaaa, aku envyyyyyy 🤣🤣😍😍😍😍. Ya Allah baca ini sukses bikin aku pengen ke Gorontalo. Fix sih, bakal masuk ke bucket list THN depan. THN ini udh ga bisa 😂.

    Duuuh aku penasaran banget liat hiu ini dr jarak sedekat itu, apalagi pas mulutnya kebuka. Ini anak2 pasti seneng liatnya, apalagi anakku yg bungsu suka baca ttg hiu dan paus.

    Aku penasaran juga Ama kuliner khasnya yg mba mau coba. Semoga udh ditulis, aku baru mampir lagi kesini 😄

Leave a Reply

Your email address will not be published.

%d bloggers like this: