Dalam perjalanan dari Parung, Bogor menuju Bandara Soekarno Hatta kemarin saya menemukan sebuah pelajaran. Pelajaran yang membuat saya merasa malu pada diri sendiri. Mobil yang saya tumpangi melaju pelan di daerah Ciputat, sepertinya area pasar
Kegiatan murah meriah buat mengisi liburan. Berhubung suami saya hobby banget mancing, jadilah dia menularkan kegemarannya itu pada anak-anak. Anak-anak pun selalu semangat kalau diajak mancing. Saya kebagian menyiapkan bekal dan nungguin mereka menunggu kailnya
Sabtu kemarin, 28 Maret, saya dan suami pacaran berdua ke Surabaya. Anak-anak di tinggal di rumah, berdua saja. Anak-anak berdua saja? Kok tega sih? Iya, anak-anak kami tinggal berdua saja di rumah. Kami berangkat jam
Orang bijak taat pajak. Ini slogannya kantor pajak, untuk menarik minat masyarakat supaya taat membayar pajak. Saya sudah bayar pajak, berarti saya bijak dong! Hmm… belum tentu juga sih. Yah, namanya kan slogan. Singkat, padat
Eliana, buku karya Tere Liye, diterbitkan oleh Republika menjadi menu bacaan saya selanjutnya setelah menamatkan Pukat dan Amelia. Bukunya lebih tebal jika dibandingkan dengan dua buku sebelumnya yang sudah selesai saya baca. Eliana, si sulung
Lagi dikomporin sama teman-teman kantor untuk ngambil kredit perumahan. Saat ini, saya memang masih tinggal di rumah kontrakan. Kata teman-teman sih, mumpung masih muda, anak-anak masih kecil, ayuk ambil kredit. Mumpung PNS, kan lebih dipercaya
Amelia, bungsu dari 4 bersaudara. Anak yang paling teguh hatinya dibanding tiga kakaknya. Anak yang selalu mempertanyakan apa yang tidak diketahuinya, terus bertanya sampai mendapat jawaban yang memuaskan. Amelia, bungsu yang tak suka menjadi anak
Akhirnya, setelah lama memendam keinginan untuk membaca buku-buku Tere Liye, kini kesampaian juga. Karya Tere Liye yang pertama saya beli adalah serial anak-anak mamak. Langsung empat buku. Gara-gara terprovokasi tulisan Dani di sini. Berhubung nggak
Seminggu kemarin, saya dapat jatah dinas luar, menjadi penguji hasil ujian praktek anak-anak SMKN 2 Sukorejo, Pasuruan. Yang saya uji adalah anak-anak jurusan multimedia. Mereka harus membuat sebuah produk, pilihan produk yang harus mereka buat
Jaman kuliah D3 dan S1 dulu, saya rajin cari beasiswa, tapi selalu terbentur dengan syarat “surat keterangan tidak mampu”. Jadi, karena bapak saya itu PNS, aparat desa di kampung saya nggak mau membuatkan surat keterangan